Event

TENDA PUBLIK RRI JAKARTA - RRI BANTEN 2013
04 Agustus - 11 Agustus 2013

Liputan langsung arus mudik dan arus balik dari terminal ASDP Merak yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Tahun 2013 ini RRI Banten lebih banyak tergabung dalam team pelaksana Tenda Publik. yang melaporkan secara langsung informasi arus mudik dan arus balik dari Pelabuhan Merak.

semangat angkasawan dan angkasawati RRI Banten di tengah panas terik dermaga dan angin malam pelabuhan tidak menyurutkan langkah untuk memberikan pelayanan terbaik untuk publik. dibantu oleh team teknis dari Jakarta, Tenda Publik berlangsung meriah dan mencapai sasaran dengan memberikan informasi yang tepat dan akurat kepada masyarakat.

Dirut ASDP, Dirjen Perhubungan laut dan mantan Dirut LPP RRI
Talkshow berlangsung dengan beberapa orang yang berkompeten.  memberika informasi yang masyarakat butuhkan. layanan kotak suara untuk langsung bertanya kepada narasumber di line sms 08380 4000 949. dengan senang hati Bapak Parni Hadi sebagai mantan Dirut LPP RRI yang ikut menjadi narasumber dan tentunya memberikan semangat kepada petugas tenda publik.

Tenda Publik yang berlangsung mulai H-4 dan H+3 Lebaran tahun 2013 bertempat di terminal ASDP Merak. berbagai hadiah hiburan seperti handphone dan lainnya disiapkan untuk menemani pemudik yang lelah saat menunggu antrian kapal.


Macet adalah salah satu hal yang selalu terjadi tiap tahunnya menjelang lebaran. bagi sebagian pemudik kemacaetan yang terjadi bukan suatu halangan untuk tidak pulang kampung, bahkan kemacetan menjadi warna setiap lebaran yang bisa dijadikan cerita untuk keluarga di kampung.

Mudik adalah kegiatan perantau untuk kembali ke kampung halamannya. Mudik berasal dari bahasa jawa "Mulih Dhisik" yang artinya pulang dulu. Mudik di Indonesia identik dengan tradisi tahunan yang terjadi menjelang hari raya besar keagamaan misalnya menjelang Lebaran. Pada saat itulah ada kesempatan untuk berkumpul dengan sanak saudara yang tersebar di perantauan, selain tentunya juga sowan dengan orang tua. Tradisi mudik hanya ada di Indonesia.

kunjungan dan talkshow Kapolda Banten
Beban yang paling berat yang dihadapi dalam mudik adalah penyediaan sistem transportasinya karena secara bersamaan jumlah masyarakat menggunakan angkutan umum atau kendaraan melalui jaringan jalan yang ada sehingga sering mengakibatkan penumpang/pemakai perjalanan menghadapi kemacetan, penundaan perjalanan.

Tradisi mudik adalah tradisi Indonesia yang  sangat unik. Tradisi ini rasanya tidak akan dijumpai di negara-negara lain. Bahkan di negara-negara yang mayoritas penduduknya adalah umat Islam, maka tradisi mudik ini tidak dijumpai. Yang ada adalah tradisi silaturahmi yang memang sudah ada semenjak lama.

Mungkin bagi orang luar negeri, perjalanan mudik adalah penyiksaan dan bahkan pengalaman yang traumatic. Akan tetapi kemacaten bagi para pelaku mudik adalah bagian dari tradisi mudik. Bahkan jika seandainya mudik tanpa macet, maka tradisi mudik menjadi kurang bermakna. Justru mudik yang penuh dengan kemacetan dan kesulitan itu bisa dilampaui maka rasa mudik menjadi sebuah cerita yang menarik.
Maka memikirkan mudik tanpa macet rasanya juga tidak menjadi signifikan. 

Yang penting adalah bagaimana  mengatur agar ketika terjadi kemacetan mereka tetap nyaman berkendaraan. Hanya saja yang diperlukan adalah bagaimana menihilkan kecelakaan di saat mudik. Oleh karena itu, yang diperlukan adalah memanej perjalanan kendaraan agar sesuai dengan aturan.
Jadi, tradisi mudik merupakan tradisi yang khas dan kemacetan di dalam tradisi mudik juga menjadi bagian dari festival mudik yang memang harus terjadi.

                                  








KHITANAN MASSAL
29 Juni 2013
RRI Banten mengadakan aksi sosial dengan menggelar kegiatan Khitanan Massal gratis bagi ratusan anak-anak dari Kabupaten Serang, Kota Serang dan berbagai wilayah di Provinsi Banten. sekitar lebih dari 40 anak yang mengikuti khitanan massal dengan dukungan dari pihak-pihak terkait demi kelancaran acara khitanan massal ini yang diselenggarakan di halaman samping RRI Banten, Jl KH A Khotib No. 47 Benggala Kota Serang Banten tepatnya tanggal 29 Juni 2013

momen liburan sekolah menjadi alasan kami untuk mengadakan khitanan massal agar anak-anak dapat beristirahan setelah di khitan saat liburan sekolah.

kegiatan sosial ini diselenggarakan atas dukungan dari beberapa pihak diantaranya: RRI Jakarta, BPPD Prov Banten, Polres Serang, Dinkes, dan lainnya.

4 nilai penting yang terkandung di dalam praktik khitan, yaitu:
1) nilai iman. Khitan adalah salah satu hal yang dipraktikkan oleh orang beriman dengan tujuan untuk menegakkan keimanan. Hal ini telah dicontohkan dengan baik oleh Nabi Ibrahim dalam sejarah;

2) nilai kesehatan. anak-anak yang dikhitan pasti akan terjauh dari berbagai penyakit yang tidak dikehendaki. Khitan akan melindungi seseorang dari berbagai penyakit saat ini dan juga nanti;

3) nilai ibadah. Dengan dikhitan seseorang akan menjadi suci, dengan demikian ia akan mudah untuk menjalankan peribadatan seperti shalat, membaca Al-Qur’an dan lain sebagainya; serta

4) nilai cinta. Orang tua yang mengkhitan anaknya adalah mereka yang sangat jelas mencintai anaknya. Orang tua yang mengkhitan anaknya berarti telah menyiapkan kehidupan yang lebih baik untuk anak-anaknya.

Khitan sendiri masuk dalam sasaran pembangunan millenium (MDGs) no 7, dimana khitan terbukti dapat mengurangi resiko HIV sebesar 60%, herpes sebesar 28% dan HPV (Human Pappiloma Virus) 35%.

antusias peserta menunggu antrian untuk di khitan






HIJAB CLASS
16 Februari 2013


Hijab (bahasa Arab: حجاب ħijāb) adalah kata dalam bahasa Arab yang berarti penghalang. Pada beberapa negara berbahasa Arab serta negara-negara Barat, kata "hijab" lebih sering merujuk kepada kerudung yang digunakan oleh wanita muslim (lihat jilbab). Namun dalam keilmuan Islam, hijab lebih tepat merujuk kepada tatacara berpakaian yang pantas sesuai dengan tuntunan agama.

Dalam Al Qur'an pada dua surat Al-Ahzab :59 dan An-Nur :31 disebutkan kewajiban wanita muslim menggunakan hijab:
Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Al-Ahzab :59)

atas dasar diatas, RRI Banten menyelenggarakan Hijab Class pertama di halama samping Gedung RRI Banten - Benggala, Serang - Banten. memberikan pilihan-pilihan mode berhijab yang tentunya masih sejalan dengan syariat agama.

Hijab tidaklah menjadi sesuatu yang dianggap tua di jaman sekarang ini, karena begitu banyak kreasi untuk berhijab sehingga remaja sekarang tidak segan-segan menggunakan hijab dengan menyesuaikan acara yang di hadiri.

atas kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak, Alhamdulillah acara ini berjalan dengan lancar. games, bazaar, dan tauziah singkat mengisi ruang acara yang meriah. 

Terimakasih untuk semua pendukung acara Hijab Class, semoga acara ini bermanfaat untuk semua pihak.









            




Green Radio
Jalan Santai & Festival Band
16 Desember 2012


Tahun 2012 ini adalah tahun ke empat dimana Indonesia berpartisipasi event Earth Hour dengan tema: "Ini Aksiku Mana Aksimu". Penanaman 1000 pohon dalam event Green Radio kali ini menjadi salah satu aksi penghijauan yang diselenggarakan RRI Banten. 

Seperti kita ketahui, Indonesia adalah salah satu negara pada tingkat pengrusakan lingkungan hutannya. Bahkan Indonesia adalah negara pengahasil emisi karbon tertinggi di dunia. Hal ini disebabkan terutama hutan yang di buka untuk perkebunan kelapa sawit , peternakan dan untuk membuat perumahan baru. Tidak sedikit yang menjarah hutan itu dengan cara di bakar. Hutan hujan yang dibakar itu pada tanahnya mengandung gas karbon. Jadi, ketika dibakar akan menghasilkan emisi karbon yang sangat besar.

Sering kita mengeluh akan panasnya cuaca hari ini. Perubahan iklim /cuaca yang semakin ekstrim ini terjadi akibat adanya pemanasan global (global warming). Pemanasan global adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi. Bicara masalah pemanasan global, kita pasti akan terbayang gambaran-gambaran negatif akibat global warming.

Pernahkah Anda mendengar ungkapan : “Bumi ini memiliki musuh yang luar biasa hebatnya, yaitu manusia”. Memang benar adanya manusia adalah musuh bumi setelah kita lihat dengan seksama gaya hidup manusia beserta dampak yang ditimbulkan dari ulah tersebut.
 
Berbagai acara di laksanakan, diantaranya adalah jalan santai yang diikuti oleh masyarakat kota Serang dan sekitarnya. pembagian Door Prize menjadi salah satu moment yang ditunggu-tunggu dengan banyak hadiah - hadiah besar menanti. sore hari adalah ajang anak muda berkreasi dengan diselenggarakannya Festival Band. kreativitas dan kemampuan anak muda yang harus didukung dengan sarana dan prasarana di tengah gejolak pergaulan remaja saat ini.
 
Stop Global Warming, Go Green Indonesia. Go Green Indonesia adalah upaya kita dalam menciptakan negeri yang hijau yang bertujuan melestarikan dan menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi semua makhluk.
Tiga hal pokok yang menjadi dasar dalam gerakan “Go Green Indonesia” adalah :

  1. ReduceReduce adalah upaya penghematan dan selektif dalam pemanfaatan sumber daya energi.
  2. Reuse
    Reuse adalah upaya pemanfaatan kembali sumber energi / pemanfaatan kembali peralatan-peralatan yang masih layak digunakan.
  3. Recycle
    Recycle adalah upaya daur ulang limbah. Mengubah barang bekas menjadi produk lain yang berguna bagi masyarakat dan lingkungan.
 


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar